Website Resmi SMP Negeri 1 Watampone

SMP NEGERI 1 WATAMPONE MENGUCAPKAN, SELAMAT HARI JADI BONE KE-688 “SITONRA OLA, TESSIBELLEANG DALAM BINGKAI SPIRIT SUMANGE’ TEALLARA”

Hari Jadi Bone diperingati tanggal 6 April setiap tahunnya. Hal ini berdasarkan Perda Kabupaten Bone Nomor 1
Tahun 1990. Penetapan ini diawali dengan kegiatan seminar yang dihadiri oleh Pakar Sejarah dan Budayawan Bone. Tanggal dan Bulan penetapan Hari Jadi Bone diambil berdasarkan Pelantikan Raja Bone ke-16 Lapatau Matanna Tikka pada tanggal 6 April 1696. Masa Pemerintahnnya (1696-1714). Sedangkan penetapan tahunnya berdasarkan sejak Tahun 1330 masa pemerintahan Raja Bone ke-1 yaitu La Ubbi yang digelar Manurungnge Ri Matajang (1330-1358)Dengan demikian, tahun 2012 Bone memperingati hari jadinya ke-682 yaitu , Tanggal 6 April 2012 yang terhitung sejak La Ubbi To Manurungnge Ri Matajang sebagai Raja Bone ke-1 (1330). Perlu dipahami, bahwa Peringatan Hari Jadi Bone walaupun hitungan tahunnya sejak 1330 namun proses pelaksanaannya baru dimulai tahun 1990…

Berikut Penjelasannya :

Kata Siatting lima artinya bergandengan tangan antara satu dengan yang lainnya. Hal itu bermakna, apabila sebuah pekerjaan dilakukan secara bersama-sama niscaya bisa berhasil sesuai diharapkan.

Kata Sitonra ola artinya berjalan searah, melangkah sesuai rencana. Hal ini bermakna jika sebuah pekerjaan yang dilandasi musyawarah, niscaya pekerjaan itu dapat berjalan sesuai diharapkan bersama.

Kata Tessibelleang artinya tidak saling menghianati dan menjatuhkan, serta saling mempercayai. Hal ini bermakna persatuan dan kesatuan yang kuat lahir dari rasa percaya antara satu dengan lainnya.

Selanjutnya, Sumange Teallara artinya teguh dalam keyakinan kukuh dalam kebersamaan. Hal ini bermakna, bahwa segala sesuatunya harus berawal dari niat suci dan dilakukan dengan tanggung jawab bersama sebagai warga Bone.

Oleh karena itu, siatting lima, sitonra ola, dan tessibelleang baru bisa terimplementasi jika dilandasi keyakinan dengan persatuan dan kesatuan yang kukuh oleh seluruh warga Bone itu sendiri di manapun ia berada.

Jadi untuk membangun Bone bukan hanya tanggung jawab pemerintah dan masyarakat, serta golongan tertentu saja, akan tetapi tanggung jawab bersama seluruh orang Bone.

Akhirnya, marilah kita menjadikan Hari Jadi Bone sebagai momentum membangun BONE KAMPUNG HALAMAN dalam bingkai SUMANGE TEALLARA

Please follow and like us:
Pin Share

Tinggalkan komentar

Follow by Email
YOUTUBE
INSTAGRAM