Masa Persiapan
Pada Masa Persiapan NIT di kota ini telah berdiri sebuah sekolah menengah, yaitu SMP Nasional yang diasuh oleh Mengendaan dari Manado. Sekolah ini kemudian dibina oleh TUAN WALES (orang belanda), Tuan Wales Meninggal Dunia dan digantikan oleh Tuan Luccas juga orang belanda
Berdasarkan Bahasa Pengantar yang digunakan dalam proses penyajian pengajaran yang dipakai sekolah ini menjadi dua nama yaitu :
1. yang menggunakan bahasa belanda di beri nama MIRDERBAARD SCHOOL (MS)
2. yang menggunakan bahasa indonesia diberi nama SEKOLAH MENENGAH (SM)
lama jenjang pendidikan MS/SM ini adalah 4 tahun
Masa Perkembangan
Setelah penyerahan kedaulatan tahun 1949 yaitu ketika pemerintah Hindia Belanda menyerahkan pemerintahan di indonesia kepada Republik Indonesia, maka MS/SM menjadi SMP NEGERI 1 WATAMPONE dengan nomor induk 191. lama jenjang pendidikan beruba menjadi 3 tahun, sesuai dengan kurikulum yang disusun oleh menteri pendidikan RI ada waktu itu. murid MS/SM yang sudah kelas IV disalurkan ke sekolah lanjutkan atas yang sudah ada waktu itu.
keberadaan SMP watampone di kota itu sangat membantu pertumbuhan pendidikan di kawasan indonesia timur sulawesi selatan, utamanya bone sendiri, wajo, soppeng, dan sinjai. sejak tahun ajaran 1950/1951 murid-murid tamatan SR dari daerah tersebut berdatangan di ke SMP watampone ini.
Dalam buku induk siswa, tercatat pada nomor pertama (STB 01) adalah Firman adik kandung bapak Moh. Arifin (Mantan Kakandep Dikbud Kabupaten Bone), sedangkan murid yang terdaftar terakhir ditahun pelajaran 2010/2011 di SMPN1 Watampone ini adalah ???????? dengan NIS ?????
Firman putra kedua dari Abd Wahab yang kepala sekolah SR itu, kemudian berhasil menjadi dokter. dokter pertama Alumni SMP 1 Watampone sekaligus dokter pertama putra kabupaten bone setelah tamat di fakultas kedokteran.
sampai pada tahun ajaran 1958/1959 sekolah ini masih favorite di tiga kabupaten di luar kota bone, yaitu soppeng, wajo, sinjai. tidak mengherankan, bila pada masa orde baru banyak hasil asuhan sekolah ini yang menjadi pejabat pemerintah dan usahawan yang profesional. disamping alumni yang duduk dibangku juga ada mereka yang lulusan pengikut ujian perolehan ijazah negeri dari sekolah-sekolah swasta, seperti SMP PGRI, SMP Awangpone, SMP Sawerigading, PGAP, dan eksternal dari pegawai sipil dan ABRI.
Luaran SMP Negeri ini tampak nyata dalam pembangunan bangsa, disegala bidang usaha ; ekonomi , politik, dan sosial, disekitar tahun 80-an 80% pejabat pemerintahan wilayah kecamatan (Camat) di Kabupaten bone ini adalah alumni SMPN 1 watampone begitu pula yang berhasil menjadi bupati di beberapa Daerah TK.I Sul-sel ini adalah kebanyakan dari sekolah ini.
yang perlu dicatat dalam dekade pertumbuhan sekolah ini adalah :
1. sebelum penyerahan kedaulatan, sekolah ini masih berstatus sekolah swasta MS/SM Tahun 1974.
2. Pada tahun 1949 perkembangan sekolah ini telah rampung dan bernama SM watampone dnegan 10 ruangan kelas
3. pada tahun ajaran 1959/1959 menjadi SMP Negeri 1 Watampone
4. Pada Tahun 1997 (dalam usia 50 Tahun) menjadi SLTPN 1 Watampone
5. Pada Tahun 2010 sebagai pelaksana program percepatan belajar (akselerasi) dengan SK : 188.4/PD4/419/2010